Bidang Pengawasan JPH dapat melaksanakan pengawasan baik secara mandiri maupun bersama-sama. Pengawasan bersama-sama dapat dilakukan dengan melakukan pengawasan terpadu baik bersama kementerian terkait, lembaga terkait dan/atau pemerintah daerah yang memiliki tugas dan fungsi di bidang pengawasan. Realisasi dari pengawasan dengan berbagai stakeholder tersebut diwujudkan dengan adanya berbagai pertemuan rapat koordinasi dan kegiatan surat menyurat antar instansi. Kegiatan surat menyurat menjadi salah satu hal yang esensial bagi bidang Pengawasan JPH. Oleh karenanya, pengarsipan surat dan penataan dokumentasi harus dikelola dengan baik untuk mendukung kinerja pengawasan kedepannya. Namun pada kenyataannya, di bidang Pengawasan JPH masih belum menerapkan pola pengarsipan surat yang baik. Hal ini dibuktikan dengan box file untuk arsip khusus surat masuk dan surat keluar masih menjadi satu serta belum menggunakan pola pengarsipan surat berbasis elektronik. Padahal hal ini penting dilakukan agar pengarsipan surat menjadi lebih efektif dan efisien serta memudahkan pencarian surat apabila dibutuhkan sewaktu-waktu. Selain itu, pola pengarsipan surat berbasis elektronik perlu diterapkan sebagai upaya mencegah terjadinya potensi surat hilang/rusak dengan mengscan surat tersebut sebagai back up data surat yang dapat disimpan di Google Drive Bidang Pengawasan JPH. Hal ini menjadi dasar penulis untuk mengangkat pemecahan isu terkait permasalahan pengarsipan surat yang masih belum menggunakan pola pengarsipan berbasis elektronik. Dari isu tersebut penulis akan merumuskan penyelesaian isu menggunakan gagasan kreatif berupa tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan pada masa aktualisasi. Judul pada rancangan aktualisasi ini adalah “Pengarsipan Surat Berbasis Elektronik pada Bidang Pengawasan Jaminan Produk Halal melalui Pemanfaatan Google Form”.