Berdasarkan analisis isu-isu tersebut ditemukan isu utama yaitu terkait kelengkapandata profil dan laporan Penyuluh Agama Katolik Non PNS. Hal ini mendesak untukdikerjakan, karena sesuai dengan tugas dan fungsi penulis sebagai pengelolah dataPenyuluh Agama Katolik Non PNS, sehingga akan mendapatkan informasi lengkap tentangjumlah paroki dan kelompok binaan yang dilayani oleh Penyuluh Agama Katolik Non PNSsecara nasioanal. Selanjutnya, data Penyuluh Agama Katolik Non PNS tersebut digunakanlebih lanjut untuk dikelolah melalui aplikasi Sistem Informasi Pelaporan Penyuluh AgamaKatolik (SIP2Kat), sehingga terwujudnya data dan laporan Penyuluh Agama Katolik NonPNS berbasis aplikasi.